Facebook Pages

This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Kamis, 26 Mei 2011

Penghuni Neraka

Orang yang dalam hidupnya banyak melakukan
amal sholeh seperti sholat, puasa, shodaqoh dan
lainnya, namun apabila dalam hidupnya ia berbuat
syirik akbar dan belum bertaubat sebelum
matinya, maka seluruh amalnya akan terhapus.
Allah Ta ’ala berfirman yang artinya, “Dan jika
seandainya mereka menyekutukan Allah, maka
sungguh akan hapuslah amal yang telah mereka
kerjakan. ” (Al- An’am: 88) Rasulullah S.A.W bersabda: Aku melihat ke dalam
neraka, maka aku lihat kebanyakan penghuninya
kaum wanita, yang demikian itu disebabkan oleh
kerana jarang taat kepada Allah dan RasulNya serta
suami mereka dan kerana banyak bersolek untuk
mempamerkan kecantikan.
Lalu Rasulullah bersabda: "Aku menangis sewaktu aku
diisrakkan ke atas langit, aku melihat para wanita
umatku tengah disiksa di dalam neraka. Aku melihat
10 macam siksaan bagi kaum wanita, iaitu:
Orang perempuan yang digantung dengan rambutnya,
adalah kerana dia tidak mahu tutup (melindungkan)
rambutnya daripada dilihat oleh lelaki lain.
Orang perempuan yang digantung dengan lidahnya,
adalah kerana dia suka menyakiti hati suaminya
dengan kata-katanya. Rasulullah s.a.w.bersabda:
"Seseorang wanita yang menyakiti hati suaminya
dengan kata-katanya, maka Allah s.w.t akan
melebarkan lidahnya di hari kiamat nanti selebar 70
zira dan akan mengikat di belakang lehernya."
Dari Usman r.a berkata Bahawa Rasulullah s.a.w
bersabda: " Seseorang perempuan yang mengatakan
kepada suaminya dengan berkata: 'Aku belum pernah
melihat kebaikanmu', maka sesungguhnya Allah s.w.t
akan menghapuskan amal kebaikannya selama 70
tahun, walaupun dia berpuasa da n siang hari dan
mengerjakan solat pada malam hari."
Orang perempuan yang digantung dengan buah
dadanya, adalah kerana dia menyusui anak orang lain
dengan tidak mendapat izin suaminya.
Orang perempuan yang diikat kakinya, adalah kerana
dia keluar rumah tanpa mendapat izin suaminya
terlebih dahulu dan tidak mandi hadas, bagi
membersihkan diri seteleh habis haid atau nifas.
Orang perempuan yang makan badannya sendiri
adalah kerana berhias untuk dilihat oleh lelaki lain
dan mereka yang suka membicarakan keaiban orang
lain.
Orang perempuan yang memotong-motong buah
dadanya sendiri dengan gunting-gunting dari neraka
adalah kerana dia memasyhurkan dirinya di kalangan
orang ramai, dan mermaksud supaya orang melihat
akan tertarik kepadanya sebab perhiasan yang dia
pakai.
Orang perempuan yang diikat kedua kaki dan
tangannya sehingga sampai kepada ubun-ubunnya,
dan dibelit dengan beberapa ekor ular dan
kalajengking adalah kerana dia itu boleh solat, puasa
tetapi dia tidak mahu mengambil wuduk dan dia tidak
mahu mengerjakan solat serta tidak mahu mandi
junub.
Orang perempuan yang kepalanya seperti kepala
babi dan badannya pula seperti keldai adalah kerana
dia suka mengadu domba dan sangat suka berdusta.
Orang perempuan yang berbentuk seperti anjing,
adalah kerana dia itu ahli fitnah dan suka marah
kepada suaminya.
Dan perempuan yang menyerupai anjing, api masuk
ke dalam mulut serta keluar dari duburnya itu adalah
perempuan yang suka mengungkit-ungkit
pemberiannya, iri hati, dengki dan tidak taat kepada
suaminya.
Inilah azab dan kesengsaraan yang dialami oleh
wanita yang telah dilihat oleh Rasulullah s.a.w ketika
dibawa ke langit semasa peristiwa Israk dan Mikraj.

Rabu, 18 Mei 2011

ALLAH MEMERINTAHKAN MANUSIA UNTUK SELALUBERDZIKIR KEPADA-NYA

Oleh Makarimal Akhlak
26 Maret jam 1:56
Allah memerintahkan orang yang beriman untuk
berzikir (mengingat dan menyebut nama Allah)
sebanyak-banyaknya:
"Hai orang-orang yang beriman, berzikirlah (dengan
menyebut nama) Allah, zikir yang sebanyak-
banyaknya." [TQS Al Ahzab 33:41]
Tidak berzikir akan mengakibatkan seseorang jadi
orang yang rugi.
"Hai orang-orang beriman, janganlah hartamu dan
anak-anakmu melalaikan kamu dari mengingat Allah.
Barangsiapa yang berbuat demikian maka mereka
itulah orang-orang yang merugi." [TQS Al
Munaafiquun 63:9]
Allah mengingat orang yang mengingatNya.
Karena itu, ingatlah Aku, niscaya Aku ingat (pula)
kepadamu, dan bersyukurlah kepada-Ku, dan
janganlah kamu mengingkari (nikmat)-Ku. [TQS.Al
Baqarah:152]
Orang yang beriman selalu ingat kepada Allah dalam
berbagai keadaan :
"Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, dan
silih bergantinya malam dan siang terdapat tanda-
tanda bagi orang-orang yang berakal, (yaitu) orang-
orang yang mengingat Allah sambil berdiri atau duduk
atau dalam keadan berbaring dan mereka
memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi
(seraya berkata): "Ya Tuhan kami, tiadalah Engkau
menciptakan ini dengan sia-sia, Maha Suci Engkau,
maka peliharalah kami dari siksa neraka." [TQS Ali
'Imran 3:190-191]
Dengan berzikir hati menjadi tenteram.
"(yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka
manjadi tenteram dengan mengingat Allah. Ingatlah,
hanya dengan mengingati Allah-lah hati menjadi
tenteram." [TQS 13:28]
Menyebut Allah dapat membawa ketenangan dan
menyembuhkan jiwa :
Menyebut-nyebut Allah adalah suatu penyembuhan
dan menyebut-nyebut tentang manusia adalah
penyakit (artinya penyakit akhlak). (THR. Al-Baihaqi)
Nabi berkata: Tiada amal perbuatan anak Adam yang
lebih menyelamatkannya dari azab Allah daripada
zikrullah. (THR. Ahmad)
Demi yang jiwaku dalam genggamanNya, kalau kamu
selamanya bersikap seperti saat kamu ada
bersamaku dan mendengarkan zikir, pasti para
malaikat akan bersalaman dengan kamu di tempat
tidurmu dan di jalan-jalan yang kamu lalui. Tetapi,
wahai Hanzhalah (nama seorang sahabat) kadangkala
begini dan kadangkala begitu. (Beliau mengucapkan
perkataan itu kepada Hanzhalah hingga diulang-ulang
tiga kali). (THR. Tirmidzi dan Ahmad)
Perumpamaan orang yang berzikir kepada Robbnya
dan yang tidak, seumpama orang hidup dan orang
mati (THR. Bukhari dan Muslim)
Nabi berkata: Nyanyian dan permainan hiburan yang
melalaikan menumbuhkan kemunafikan dalam hati,
bagaikan air menumbuhkan rerumputan. Demi yang
jiwaku dalam genggamanNya, sesungguhnya Al
Qur'an dan zikir menumbuhkan keimanan dalam hati
sebagaimana air menumbuhkan rerumputan (THR.
Ad-Dailami)
Nabi berkata: Maukah aku beritahu amalanmu yang
terbaik, yang paling tinggi dalam derajatmu, paling
bersih di sisi Robbmu serta lebih baik dari menerima
emas dan perak dan lebih baik bagimu daripada
berperang dengan musuhmu yang kamu potong
lehernya atau mereka memotong lehermu? Para
sahabat lalu menjawab, "Ya." Nabi Saw
berkata,"Zikrullah." (THR. Ahmad dan Ibnu Majah)
Seorang sahabat berkata, "Ya Rasulullah,
sesungguhnya syariat-syariat Islam sudah banyak
bagiku. Beritahu aku sesuatu yang dapat aku
menjadikannya pegangan."
Nabi Saw berkata, "Biasakanlah lidahmu selalu
bergerak menyebut-nyebut Allah (zikrullah)." (THR.
Ahmad dan Tirmidzi)
Nabi berkata: Sebaik-baik zikir dengan suara rendah
dan sebaik-baik rezeki yang secukupnya. (THR. Abu
Ya'la)
Di antara ucapan tasbih Rasulullah Saw ialah : "Maha
suci yang memiliki kerajaan dan kekuasaan seluruh
alam semesta, Maha suci yang memiliki kemuliaan
dan kemahakuasaan, Maha suci yang hidup kekal dan
tidak mati." (THR. Ad-Dailami)
Dua kalimat ringan diucapkan lidah, berat dalam
timbangan dan disukai oleh Allah yaitu kalimat:
"Subhanallah wabihamdihi, subhanallahil
'Adzhim" (Maha suci Allah dan segala puji bagi-Nya,
Maha suci Allah yang Maha Agung). (THR. Bukhari)
Nabi berkata: "Ada empat perkara, barangsiapa
memilikinya Allah akan membangun untuknya rumah
di surga, dan dia dalam naungan cahaya Allah yang
Maha Agung. Apabila pegangan teguhnya "Laailaha
illallah". Jika memperoleh kebaikan dia mengucapkan
"Alhamdulillah", jika berbuat salah (dosa) dia
mengucapkan "Astaghfirullah" dan jika ditimpa
musibah dia berkata "Inna lillahi wainna ilaihi
roji'uun." (THR. Ad-Dailami)
Nabi berkata: Wahai Aba Musa, maukah aku
tunjukkan ucapan dari perbendaharaan surga? Aku
menjawab, "Ya." Nabi berkata, "La haula wala
Quwwata illa billah." (Tiada daya upaya dan tiada
kekuatan kecuali dengan pertolongan Allah)." (THR.
Ibnu Hibban dan Ahmad)
Di antara zikir yang utama adalah Laa ilaaha illallahu
(Tidak ada Tuhan selain Allah)
"Aku pernah mendengar Rasulullah Saw. bersabda:
'Zikir yang paling utama adalah Laa ilaaha
illallahu" [THR Turmudzi]
Rasulullah bersabda : Sesungguhnya aku berkata
bahwa kalimat : Subhanallah, wal hamdulillah, wa Laa
Ilaaha Illallah, wallahu akbar (Maha Suci Allah, dan
segala puji bagi Allah, dan tidak ada Tuhan kecuali
Allah, dan Allah Maha Besar) itu lebih kusukai
daripada apa yang dibawa oleh matahari terbit. (THR
Bukhari dan Muslim)

Sabtu, 14 Mei 2011

MUNGKINKAH ALAM SEMESTA BERBENTUK SEPERTI TEROMPET

Di dalam kitab
Tanbihul Ghofilin Jilid 1 hal. 60 ada sebuah hadits
panjang yang menceritakan tentang kejadian
kiamat yang pada bagian awalnya sangat menarik
untuk dicermati. Dari Abu Hurairah ra, Rasulullah
SAW bersabda : “Ketika Allah telah selesai
menjadikan langit dan bumi, Allah menjadikan
sangkakala (terompet) dan diserahkan kepada
malaikat Isrofil, kemudian ia letakkan dimulutnya
sambil melihat ke Arsy menantikan bilakah ia
diperintah. Saya bertanya : “Ya Rasulullah apakah
sangkakala itu?” Jawab Rasulullah : “Bagaikan
tanduk dari cahaya.” Saya tanya : “Bagaimana
besarnya?” Jawab Rasulullah : “Sangat besar
bulatannya, demi Allah yang mengutusku sebagai
Nabi, besar bulatannya itu seluas langit dan bumi,
dan akan ditiup hingga tiga kali. Pertama :
Nafkhatul faza’ (untuk menakutkan). Kedua :
Nafkhatus sa’aq (untuk mematikan). Ketiga:
Nafkhatul ba’ats (untuk menghidupkan kembali
atau membangkitkan).” Dalam hadits di atas
disebutkan bahwa sangkakala atau terompet
malaikat Isrofil itu bentuknya seperti tanduk dan
terbuat dari cahaya. Ukuran bulatannya seluas
langit dan bumi. Bentuk laksana tanduk
mengingatkan kita pada terompet orang-orang
jaman dahulu yang terbuat dari tanduk. Kalimat
seluas langit dan bumi dapat dipahami sebagai
ukuran yang meliputi/mencakup seluruh wilayah
langit (sebagai lambang alam tak nyata/ ghoib)
dan bumi (sebagai lambang alam nyata/
syahadah). Atau dengan kata lain, bulatan
terompet malaikat Isrofil itu melingkar
membentang dari alam nyata hingga alam ghoib.
Jika keshohihan hadits di atas bisa dibuktikan dan
data yang diperoleh lewat WMAP akurat dan bisa
dipertanggungjawabkan maka bisa dipastikan
bahwa kita ini bak rama-rama yang hidup di
tengah-tengah kaldera gunung berapi paling aktif
yang siap meletus kapan saja. Dan Allah telah
mengabarkan kedahsyatan terompet malaikat
Isrofil itu dalam surah An Naml ayat 87 : “Dan
pada hari ketika terompet di tiup, maka terkejutlah
semua yang di langit dan semua yang di bumi
kecuali mereka yang di kehendaki Allah. Dan
mereka semua datang menghadapNya dengan
merendahkan diri.” Makhluk langit saja bisa
terkejut apalagi makhluk bumi yang notabene jauh
lebih lemah dan lebih kecil. Pada sambungan
hadits di atas ada sedikit preview tentang seperti
apa keterkejutan dan ketakutan makhluk bumi
kelak. “Pada saat tergoncangnya bumi, manusia
bagaikan orang mabuk sehingga ibu yang
mengandung gugur kandungannya, yang menyusui
lupa pada bayinya, anak-anak jadi beruban dan
setan-setan berlarian.” Ada sebuah pertanyaan
yang menggelitik, jika terompetnya saja sebesar
itu, lalu sebesar apa si peniupnya dan lebih
dashsyat lagi, bagaimana dengan Sang
Penciptanya? Allahu Akbar! Wallahua'lam
Bisshowa.